Hujan Deras Hantui Pedagang Takjil: Penjualan Es Menurun Drastis

 

Hujan Deras Hantui Pedagang Takjil: Penjualan Es Menurun Drastis


Kota Padang saat ini menghadapi kondisi cuaca yang kurang bersahabat, dengan hujan deras yang terus mengguyur kawasan tersebut. Kejadian ini berdampak signifikan pada para pedagang takjil, terutama yang menjual es. Pada Kamis, 06 Maret 2025, para pedagang di Jl Gajah, Air Tawar Barat, merasakan penurunan drastis dalam penjualan mereka, yang biasanya ramai menjelang berbuka puasa.

‘’Hujan yang turun sejak pagi hingga malam hari membuat banyak pembeli enggan keluar rumah’’ Ujar Hassa(19) Mahasiswa Unp. Situasi ini menyebabkan sepinya pembeli di kalangan pedagang takjil, terutama bagi mereka yang menjual es dan minuman dingin. Pedagang takjil, baik yang sudah berpengalaman maupun pendatang baru, merasakan dampak langsung dari kondisi cuaca yang tidak bersahabat ini.

Para pedagang, termasuk beberapa yang sudah berpengalaman dan pendatang baru, berusaha keras untuk menarik perhatian pembeli. “Mereka mencoba berbagai strategi, seperti menawarkan layanan antar untuk memudahkan pembeli yang tidak ingin keluar rumah’’ Ujar Ida (30) salah satu penjual takjil atau penjual es.

Kondisi ini tidak hanya mempengaruhi pendapatan mereka, tetapi juga menciptakan suasana ketidakpastian. Pedagang es, yang biasanya menjadi primadona saat berbuka puasa, merasa paling terpukul oleh keadaan ini. Mereka berharap bisa kembali mendapatkan pelanggan setia mereka seiring cuaca yang lebih bersahabat.

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Menhir di Nagari Sungai Talang, Sumatera Barat

"Jumbo" dan Keberanian Menyentuh Tema Cinta yang Tak Biasa